WARTAMU.ID, Bima (NTB) – Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Belo Muhamad Nur, S.Pd. merasa bangga terhadap siswa/i yang lolos ikut jalur SNMPTN 2022 . Hari ini SMA Negri 1 Belo Kab Bima kembali mempertahankan prestasi predikat sekolah Menengah Atas/sederajat dengan siswa-siswinya terbanyak di Kabupaten Bima NTB yang diterima masuk tanpa tes melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) bergengsi di Indonesia tahun 2022. SMA Negeri 1 Belo Terbanyak Lulus SNMPTN Tanpa Tes.
Kepala SMA Negeri 1 Belo Muhammad Nur, menyampaikan rasa syukur dan bahagia atas keberhasilan siswanya terbanyak masuk SNMPTN tahun 2022 di Luar NTB . Meski di tengah Pandemi Covid-19 siswanya tetap semangat untuk mengikuti SNMPTN dan lainnya.
“Alhamdulillah, 17 siswa/i SMA Negeri 1 Belo (Bima NTB ) dinyatakan lulus diterima di sejumlah Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia,” kata Muhammad Nur,S.Pd.
Muhammad Nur,S.Pd menambahkan jumlah siswa yang telah masuk dipastikan akan terus bertambah, mengingat sebagian besar siswa lainnya saat ini masih berproses dan belum termasuk siswa-siswi yang mendaftar di jalur Politeknik dan lainnya ,adapun siswa-siswi SMA Neger 1 Belo yang masuk jalur SNMPTN tahun 2022 diantaranya,kota pendidikan yaitu Yogyakarta bahakan ada sebagian yang ke propinsin lainya untuk menuntut ilmu pengetahuan.
Kepala Sekolah SMA NEGERI 1 BELO Alhamdulillah banyaknya siswa yang lolos pada jalur SNMPTN ini tidak lepas dari kerja keras meraka dan kualitas guru yang selalu membimbingnya,”Kata M. Nur .
Sementara itu, Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Belo mengaku merasa haru dan bangga atas kesuksesan anak-anak didikannya.
“Alhamdulillah saya bangga dan bersyukur kepada Allah SWT karena tahun ini 17 siswa/i saya berhasil diterima di perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia,”ujar M. Nur.
Sedangkan Waka Kurikulum Siti Jaitun, S.Pd. Saya bangga dan terharu melihat banyak siswa yang lolos SNMPTN,” ungkap Beliau menuturkan bahwa peningkatan yang luar biasa ini merupakan apresiasi perguruan tinggi negeri “Seperti kita ketahui, SNMPTN tidak sekadar mengukur kualitas siswa, tapi juga ada penilaian institusional terhadap integritas sekolah tempat anak belajar,” Siti Jaitun,S.Pd.
Namun, di balik kegembiraan itu, menurut Siti Jaitun,S.Pd. ada sesuatu yang menggelitik. Sebab, ada beberapa siswa/i yang secara prestasi bagus, tapi tidak lolos. “Mungkin secara teknis bisa dipahami bahwa pilihan yang diambil kurang pas atau memang Allah menakdirkan lolos di seleksi berikutnya. Ini harus ada evaluasi,” terang Siti Jaitun,S.Pd.
Siti Jaitun, S.Pd. berpesan pada siswa yang lolos, bahwa masuk perguruan tinggi bukan akhir perjuangan, tetapi justru awal melangkah dalam meraih mimpi. “Persiapkan dengan baik sebab kesuksesan hanya bisa diraih oleh orang yang siap,” ungkap beliau. Beliau mengingatkan bahwa banyak orang yang diberi kesempatan sukses oleh Tuhan, tetapi sedikit sekali orang yang bisa menggunakan kesempatan itu menjadi kesuksesan yang nyata.
“Saya sangat senang dan terharu, seperti tidak menyangka kalau tahun ini banyak yang lolos”. Tutur Siti Jaitun, S.Pd. Beliau semakin terharu ketika mengingat perjuangan anak-anak mulai dari awal pendaftaran yang tidak mudah. Banyak dari mereka yang awalnya bertentangan dengan orang tua, tetapi pada akhirnya orang tua mereka bangga karena anaknya lolos. “Bahkan ada orang tua yang telepon saya dengan menangis terharu karena mengetahui anaknya lolos SNMPTN,” ungkap Siti Jaitun,S.Pd.