WARTAMU.ID, Sleman – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman menggelar kunjungan silaturahmi (Kunsiroh) pada tanggal 31 Agustus 2024 yang bertempat di SMP Muhammadiyah Pakem. Kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Pakem, PCM Ngaglik, dan PCM Turi, beserta organisasi otonom dan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dari tiga cabang tersebut.
Dalam acara ini, R. Agung Nugraha mensosialisasikan platform WAKAFMU, sebuah program yang dikelola oleh Majelis Pendayagunaan Wakaf PDM Sleman. “WAKAFMU adalah salah satu upaya untuk memasifkan pemahaman masyarakat tentang wakaf uang,” jelas Agung Nugraha dalam pemaparannya. Menurutnya, wakaf uang adalah perbuatan mewakafkan harta berupa uang melalui Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKS-PWU), di mana dana tersebut tetap berada di bank sebagai dana abadi. “Uang tersebut kemudian dikembangkan oleh Bank bersama Nadzir, dan hasilnya ditasharufkan untuk kemaslahatan umat, baik di bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, maupun sosial,” tambahnya.
Lebih lanjut, Agung Nugraha juga menjelaskan tentang adanya nomenklatur wakaf melalui uang, di mana seseorang dapat mewakafkan uang kepada Nadzir untuk langsung dimanfaatkan bagi keperluan wakaf, seperti pembelian tanah, material bangunan, dan kebutuhan jangka panjang lainnya.
Untuk memperluas sosialisasi WAKAFMU, PDM Sleman secara simbolis menyerahkan poster peraga sosialisasi kepada tiga cabang Muhammadiyah, yaitu PCM Pakem, PCM Ngaglik, dan PCM Turi.
H. Nasirun, Wakil Ketua PDM Sleman yang membidangi Majelis Pendayagunaan Wakaf, LazisMu, dan LPCRM, juga turut memberikan materi dalam kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa kunjungan ini merupakan kunjungan ke-6 dari tujuh putaran yang direncanakan oleh PDM Sleman. “Kegiatan ini bertujuan untuk optimalisasi dan penguatan cabang, ranting, serta organisasi otonom Muhammadiyah,” ujar Nasirun.
Beberapa titik tekan yang disampaikan dalam kunjungan tersebut meliputi pengamanan aset wakaf Muhammadiyah termasuk masjid, pengadaan tanah, pembangunan gedung PDM, pembentukan Korp Muballigh Muhammadiyah di setiap cabang, sikap Muhammadiyah Sleman terhadap maraknya minuman keras, serta posisi Muhammadiyah Sleman dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah.
Melalui kunjungan silaturahmi ini, PDM Sleman berharap dapat memperkuat sinergi antar cabang dan meningkatkan kesadaran umat mengenai pentingnya wakaf sebagai salah satu bentuk ibadah yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi kemaslahatan umat.
