Bupati Adipati Hadiri Operasi Pasar Beras Bersubsidi dan Bantuan Alat Mesin Olahan Kopi Dari Pemprov Lampung Tahun 2023

Bupati Adipati Hadiri Operasi Pasar Beras Bersubsidi dan Bantuan Alat Mesin Olahan Kopi

WARTAMU.ID, Way Kanan ( Lampung ) – Bupati H. Raden Adipati Surya, S.H.,M.M bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten, Ny. Hj. Dessy Afriyanti Adipati menghadiri Acara Pembukaan Pelaksanaan Operasi Pasar Beras Bersubsidi Pemerintah Provinsi Lampung di Kabupaten Way Kanan Tahun 2023 di Kampung Donomulyo Kecamatan Banjit, Rabu (20/12/2023).

Disampaikan bahwa pangan merupakan kebutuhan dasar yang paling esensial bagi manusia untuk mempertahankan hidup dan kehidupan. Beras juga memiliki pengaruh yang besar dalam bidang ekonomi, lingkungan dan sosial politik. Beras juga merupakan sumber utama pemenuhan gizi yang meliputi kalori, protein, lemak dan vitamin. Pengalaman telah membuktikan bahwa gangguan ketahanan pangan seperti meroketnya kenaikan harga beras waktu krisis ekonomi 1997/1998, yang berkembang menjadi krisis multidimensi, telah memicu kerawanan sosial yang membahayakan stabilitas ekonomi dan stabilitas nasional.

“Beberapa bulan terakhir ini harga beras mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan, hal ini disebabkan terutama oleh penurunan pasokan beras karena pasokan panen padi yang berkurang akibat penurunan luas panen yang kemudian didorong dampak El Nino”, ujar Bupati Adipati.

Berdasarkan pemantauan harga Pusat Infomasi Harga Pangan Strategis (PHIPS) dalam laman harga pangan Bank Indonesia per 19 Desember 2023, bahwa harga beras medium di Provinsi Lampung adalah Rp13.500 per Kilogram atau mengalami kenaikan 2,9% dari bulan sebelumnya. Jika tidak diantisipasi dengan baik, trens kenaikan harga bahan kebutuhan pokok akan terus cenderung naik. Seperti biasanya kalau menjelang natal dan tahun baru pasti terdapa pergerakan harga, meningkat dengan meningkatnya permintaan.

Untuk mengantisipasi adanya inflasi di akhir tahun menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Pemerintah Provinsi Lampung bekerjasama dengan PT. Wahana Raharja (perseroda) menyelenggarakan Kegiatan Operasi Pasar Beras Bersubsidi diseluruh Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. Kabupaten Way Kanan kembali menjadi lokus pelaksanaan Operasi Pasar Beras Medium dari Pemprov Lampung dengan total sebanyak 55 Ton untuk 5 (lima) Kecamatan. Penyaluran beras medium ini diperuntukkan untuk masyarakat tanpa terkecuali. Beras medium dengan harga yang sangat terjangkau ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat Way Kanan.

BACA JUGA :  Hari Pramuka ke-64, Sekda Way Kanan Ajak Pelajar Rawat Kesatuan NKRI

“Selain kegiatan Operasi Pasar Beras Bersubsidi perlu kami sampaikan bahwa Pemprov Lampung juga telah merespon usulan proposal dari Pemkab Way Kanan terkait Program Hilirisasi Komoditas Kopi. Ada 4 (empat) pelaku usaha IKM Kopi di Kabupaten Way Kanan mendapatkan bantuan berupa peralatan/mesin olahan kopi dalam bentuk mesin roasting dan mesin grinder. Dengan adanya peralatan mesin olahan kopi ini diharapkan masyarakat petani kopi tidak lagi menjual kopi pasca panen dalam bentuk biji kopi, melainkan sudah dalam bentuk olahan sehingga bisa mendapatkan nilai tambah dari komoditas kopi tersebut”, lanjut Bupati Adipati.

Pada kesempatan yang sama, Kadis Indag, Edi Suprianto, S.Pd.,M.M dalam laporannya menyampaikan kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka pengendalian inflasi dan menjaga stabilitas harga pangan di Kabupaten Way Kanan, dengan tujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan beras dengan kualitas baik dengan harga yang terjangkau. Kegiatan Operasi Pasar Beras Bersubsidi Pemprov Lampung di Kabupaten Way Kanan dilaksanakan di 5 (lima) Kecamatan, yaitu Kecamatan Banjit, Kecamatan Kasui, Kecamatan Rebang Tangkas, Kecamatan Umpu Semenguk dan Kecamatan Negeri Agung.

“Penerima manfaat dari kegiatan ini adalah seluruh masyarakat Kabupaten Way Kanan tanpa terkecuali. Tidak ada syarat khusus untuk pembelian beras pada Operasi Pasar Beras ini, cukup membawa fotocopy KK. Siapapun boleh membeli dengan batas pembelian maksimal 2 Kg, dengan harga beras Rp10.900,-/Kg. Banyaknya kuota beras yang dialokasikan untuk Kabupaten Way Kanan pada saat Operasi Pasar Beras Bersubsidi Pemprov Lampung sebanyak 54.920 Kg. Dengan sebaran di Kecamatan Kasui 10.360 Kg, Kecamatan Rebang Tangkas 15.990 Kg, Kecamatan 4.000 Kg, Kecamatan Umpu Semenguk 17.070 Kg serta Kecamatan Negeri Agung 7.500 Kg”, ujar Kadis Indag.

Diketahui, pada kegiatan tersebut Pemprov Lampung juga memberikan Bantuan Peralatan Mesin Olahan Kopi untuk 4 (empat) Pelaku Usaha IKM Kopi di Kabupaten Way Kanan. peralatan tersebut merupakan tindak lanjut dari Usulan Proposal Kegiatan Hilirasi Komoditas Kopi di Kabupaten Way Kanan yang pernah diajukan.

Turut hadir pada kegiatan tersebut, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Ny. Vorian Melita Saipul, Asisten Sekda, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Tanaman Pangan, Holikultura dan Peternakan, Dinas Perkebunan, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Satuan Polisi Pamong Praja, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, serta Pimpinan Kecamatan Banjit.