WARTAMU.ID, Sejarah – Indonesia, negeri dengan ribuan pulau, menyimpan banyak cerita dari masa lalu yang tersembunyi dalam kota-kota tertuanya. Kota-kota ini bukan hanya saksi bisu perjalanan bangsa, tetapi juga tempat di mana peradaban besar pernah tumbuh dan berkembang. Berikut adalah lima kota tertua di Indonesia yang hingga kini masih menyimpan jejak sejarah dan budaya yang kaya.
1. Palembang: Kota Tertua dengan Sejarah Kerajaan Sriwijaya
Palembang, ibu kota Provinsi Sumatera Selatan, sering disebut sebagai kota tertua di Indonesia. Kota ini telah menjadi pusat peradaban sejak abad ke-7 Masehi, ketika menjadi pusat Kerajaan Sriwijaya, salah satu kerajaan maritim terbesar di Asia Tenggara. Sriwijaya terkenal sebagai pusat perdagangan dan penyebaran agama Buddha. Bukti sejarah seperti Prasasti Kedukan Bukit (683 M) menegaskan keberadaan Palembang sebagai pusat peradaban kuno yang memengaruhi seantero Asia Tenggara.
2. Medan: Jejak Perdagangan Masa Kolonial Belanda
Medan, ibu kota Sumatera Utara, mulai berkembang sebagai kota dagang pada abad ke-16. Keberadaannya sebagai kota tua ditandai dengan jejak kolonialisme Belanda yang masih terlihat pada bangunan-bangunan berarsitektur Eropa di pusat kota. Salah satu contohnya adalah Istana Maimun yang dibangun pada tahun 1888 oleh Sultan Deli, dan kini menjadi simbol kota yang penuh sejarah.
3. Surabaya: Kota Pahlawan dengan Kisah Perlawanan Sejak Masa Kolonial
Surabaya, ibu kota Provinsi Jawa Timur, dikenal sebagai Kota Pahlawan. Sejarah Surabaya sebagai salah satu kota tertua di Indonesia bermula sejak abad ke-13, ketika menjadi pelabuhan penting bagi Kerajaan Majapahit. Di masa kolonial, Surabaya menjadi pusat perdagangan dan basis perlawanan terhadap penjajahan Belanda dan Jepang. Monumen-monumen seperti Jembatan Merah dan Tugu Pahlawan menjadi pengingat sejarah panjang kota ini.
4. Magelang: Pusat Keagamaan dan Peninggalan Borobudur
Magelang di Jawa Tengah adalah kota yang dikenal karena Candi Borobudur, salah satu warisan budaya dunia UNESCO. Berdasarkan Prasasti Karangtengah (824 M), Magelang sudah menjadi pusat kegiatan keagamaan dan pemerintahan sejak abad ke-8. Hingga kini, kota ini masih menjadi destinasi penting untuk memahami sejarah dan budaya Jawa kuno.
5. Makassar: Pelabuhan Utama di Kawasan Timur Indonesia
Makassar, ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan, telah dikenal sebagai kota penting sejak abad ke-14. Kota ini menjadi pusat perdagangan rempah-rempah dan persinggahan bagi para pedagang dari berbagai bangsa. Keberadaan Benteng Rotterdam yang dibangun oleh Kerajaan Gowa-Tallo dan dikuasai oleh Belanda pada abad ke-17, menandai sejarah panjang kota ini sebagai salah satu pusat kekuatan maritim di Nusantara.
Mengapa Kota-Kota Ini Masih Relevan?
Kota-kota tertua di Indonesia ini tidak hanya memiliki nilai sejarah, tetapi juga berfungsi sebagai jembatan antara masa lalu dan masa kini. Mereka adalah saksi bisu perjalanan peradaban Nusantara yang kini masih terus berkembang. Mengunjungi kota-kota ini memberikan pelajaran penting tentang bagaimana sejarah dan budaya terus membentuk identitas bangsa Indonesia.
Kota-kota ini, dengan segala kompleksitas dan keunikannya, merupakan bagian dari sejarah panjang yang terus berdinamika. Melalui jejak-jejak mereka, kita dapat lebih memahami perjalanan sejarah Indonesia dari masa lalu hingga kini.
Sumber Referensi:
- “Sriwijaya: History, Religion & Culture” oleh George Coedes (1968)
- “Borobudur: History and Significance of a Buddhist Monument” oleh John Miksic (1990)
- “Sejarah Kota Palembang” dari Situs Resmi Pemerintah Kota Palembang
- “Makassar: Historical Overview” dari Makassar Tourism Office
- “Sejarah Perkembangan Kota Surabaya” dari Dinas Pariwisata Kota Surabaya