DAERAH  

Pengajian Dhuha PCM Bantul Metro Selatan: Menggali Kembali Pemahaman Tarjih

PCM Bantul Metro Selatan Gelar Kajian Rutin Dhuha Bertema "Kembali pada Pemahaman Tarjih"

WARTAMU.ID, Lampung – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bantul Metro Selatan kembali mengadakan Kajian Rutin Dhuha pada hari Ahad, 28 Shafar 1446 H atau bertepatan dengan 1 September 2024 M. Kajian kali ini mengangkat tema “Kembali pada Pemahaman Tarjih” yang disampaikan oleh Ustadz Hiban Najib Saputra, M.Pd.I Al Hafidz, Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Metro.

Acara ini dilaksanakan di Masjid Abdul Karim PCM Bantul Metro Selatan, Kota Metro, Lampung, yang terletak di Kompleks SD Aisyiyah Metro. Dimulai pada pukul 07.45 hingga selesai, pengajian ini dihadiri oleh para anggota Pleno PCM, anggota Cabang dan Ranting Muhammadiyah, ibu-ibu Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah Bantul Metro Selatan, serta anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Kota Metro.

Dalam sambutan iftitahnya, Ketua PCM Bantul Metro Selatan, Bapak Mushonif Socheh, S.P., menyampaikan rasa syukur atas kehadiran dan silaturahmi dari pimpinan Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Kota Metro. “Kunjungan ini insyaallah akan memotivasi kita bersama, sehingga gerakan harokah fikriyah dan bathiniyah di kecabangan Bantul Metro Selatan insyaaAllah semakin menggema dan mewarnai umat, khususnya di kecabangan Bantul Metro Selatan,” ujarnya.

Beliau juga memberikan apresiasi kepada Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting (LPCR) PDM Kota Metro yang terus memonitor perkembangan di PCM Bantul Metro Selatan. “Terima kasih kepada Ustadz Zeni yang senantiasa memantau perkembangan cabang dan ranting di Bantul Metro Selatan,” tambahnya.

Lebih lanjut, Bapak Mushonif Socheh menyoroti kehadiran para sesepuh yang selalu memberikan teladan dan motivasi bagi seluruh anggota. “Kehadiran Bapak Haji Siswantoro dan para sesepuh lainnya, yang senantiasa mengamalkan prinsip Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani, turut memberikan semangat kepada seluruh hadirin,” ungkapnya. “Ini bukan hanya kebetulan, tetapi upaya untuk menggemakan kembali semangat yang telah disampaikan para pendahulu kita. InsyaaAllah ini akan menjadi catatan sejarah bahwa di kecabangan Bantul Metro Selatan semakin menggeliat,” imbuhnya.

Acara ini diakhiri dengan ucapan terima kasih kepada seluruh hadirin yang telah berpartisipasi. “Alhamdulillah, rata-rata kehadiran kajian dhuha antara 60 – 100 orang. Semoga ke depan jumlah peserta semakin bertambah,” tutupnya.

Setelah sambutan, pengajian dhuha dimulai dengan pemaparan oleh Ustadz Hiban Najib Saputra, M.Pd.I Al Hafidz, yang menyampaikan materi dengan tema “Kembali pada Pemahaman Tarjih”. Kajian ini diharapkan dapat menambah pemahaman dan pengetahuan para peserta mengenai konsep-konsep tarjih yang menjadi salah satu landasan penting dalam gerakan Muhammadiyah.

Maaf tidak untuk di copy