WARTAMU.ID, Sleman – Dalam upaya mendidik anak-anak untuk melek masalah keuangan sejak dini, TK Taman Bahagia, Jaban, Ngaglik, Sleman, mengadakan kunjungan edukasi ke BPRS HIK MCI Yogyakarta pada Senin (11/1). Sebanyak sembilan puluh anak didik bersama lima belas guru dan sekitar tiga puluh orang tua murid turut serta dalam kegiatan ini.
“Ini sejalan dengan program Pemerintah yang terus berupaya meningkatkan angka literasi keuangan (financial literacy) yang masih relatif rendah. Mereka bukan saja dikenalkan dan diajari untuk menabung, mengetahui proses simpan pinjam, tetapi juga melihat langsung kegiatannya,” ungkap Direktur Operasional BPRS HIK MCI, Mushoniful Agustian, di sela-sela acara.
Acara dimulai dengan sambutan hangat dari Mushoniful Agustian, yang menyambut anak-anak berseragam putih biru di Kantor BPRS HIK MCI di Jalan Kaliurang Km 9, Yogyakarta. Dalam suasana santai, ia menceritakan tentang perbankan sambil mengajak anak-anak bernyanyi bersama. Kegiatan ini dirancang agar edukasi terasa menyenangkan bagi anak-anak.
Dra. Nini Suparwanti, S.Ak., Kepala TK Taman Bahagia, menyampaikan apresiasinya atas kesempatan ini. “Kami berterima kasih sekali mendapatkan kesempatan ke sini. Anak-anak menjadi lebih mengenal praktik-praktik perbankan dan keuangan, yang dikenalkan secara sederhana,” ujarnya.
Anak-anak kemudian dibagi menjadi tiga kelompok untuk mengikuti rangkaian kegiatan secara bergantian. Mereka belajar mekanisme menabung dengan rapi dan teratur mengantri untuk melakukan transaksi setoran tabungan di teller. Selain itu, mereka juga diajak berkeliling kantor untuk mengenal berbagai aktivitas perbankan syariah. Setoran tabungan dilakukan menggunakan produk Simpanan Pelajar (Simpel) BPRS HIK MCI, yang dirancang khusus untuk memudahkan anak-anak menabung.
“Kegiatan ini diharapkan bisa memberikan pemahaman lebih lanjut dan membiasakan anak-anak bertransaksi termasuk menabung di lembaga perbankan sejak dini. Sehingga mempermudah mereka saat dewasa dalam melaksanakan transaksi keuangan formal,” kata Mushoniful Agustian.
Kegiatan edukasi ini juga mendapat dukungan penuh dari para orang tua siswa, yang turut mendampingi putra-putri mereka dalam kunjungan. Acara ini juga menjadi momen istimewa, mengingat BPRS HIK MCI baru saja merayakan ulang tahun ke-17. Dengan semangat kolaborasi antara lembaga pendidikan dan perbankan, literasi keuangan diharapkan dapat terus meningkat sejak usia dini.
Edukasi literasi keuangan seperti ini menjadi langkah penting dalam membangun generasi yang lebih sadar dan terampil dalam mengelola keuangan di masa depan.
