WARTAMU.ID, Way Kanan – Tingginya curah hujan menyebabkan intensitas air menjadi meningkat. Akibat hal tersebut, puluhan hektar tanaman padi milik masyarakat yang ada di dusun 5 Kampung Tanjung Ratu, Kecamatan Pakuan Ratu Way Kanan terendam banjir pada Kamis sore, 8/12/2022.
Bahkan banjir sempat memutus akses jalan penghubung yang ada di Dusun Pakuan Agung lumpuh total dan tidak dapat dilalui oleh masyarakat.
Banjir terjadi akibat meluapnya air di Way Dugok Anak Sungai Way Besai sekitar pkl. 16:30 Wib. Selain tanaman padi milik masyarakat, Banjir juga merusak talut, sayap jembatan, irigasi dan merendam rumah warga yang ada disekitaran dengan tinggi air 70 CM sebagaimana diungkap Riantori Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Way Kanan kepada awak media.
“Kemarin sore sekitar pkl. 16:30 WIB Way Dugok yang merupakan anak sungai way besai meluap dan merendam sekitar 25 Hektar tanaman padi milik masyarakat yang baru berumur 15 HST, banjir juga merendam beberapa rumah dan merusak talut jalan, irigasi, dan jalan penghubung antar kampung yang ada didusun Pakuan Agung”. Jelas Riantori.
Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana BPBD Way Kanan melakukan Evakuasi di lokasi terdampak bencana.
“Ya kami dari Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana BPBD Way Kanan bersama masyarakat, Perangkat Kampung dan TNI/POLRI melakukan evakuasi khususnya diwilayah yang mengalami kerusakan, sehingga bisa kembali berfungsi dengan baik, tutup Riantori.
Pada kesempatan yang sama Tim Kajian Kebutuhan Pasca Bencana BPBD Way Kanan yang dipimpin oleh Ardiansyah selaku Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi, melakukan pendataan terkait kerusakan yang diakibatkan oleh bencana banjir sungai way dugok.
“Saat ini kami sedang melakukan pendataan terhadap sarana prasarana yang terdampak bencana banjir, yang akan kami jadikan bahan laporan kepada pimpinan atau stake holder terkait, sehingga dapat menjadi bahan perencanaan untuk kedepannya” ujar Ardiansyah.
