WARTAMU.ID, Cirebon – Himpunan Mahasiswa Ilmu Pemerintahan periode 2021-2022 Universitas Muhammadiyah Cirebon, sukses adakan Seminar Dua Sisi dengan tema, “Government Science Job Prospect”, Senin, (27/06/22) di Kampus Universitas Muhammadiyah Cirebon.
Salah satu program kerja HIMA IP dalam menggelar acara Seminar Dua Sisi dan bagi Mahasiswa Ilmu Pemerintahan yang masih bingung terkait prospek kerja lulusan Ilmu Pemerintahan, hal ini dijelaskan oleh Raden Amar Fauzan yang akrab dipanggil Amar, sebagai Ketua Pelaksana acara seminar.
“Acara Seminar Dua Sisi yang mengambil tema Government Science Job Prospect merupakan program kerja HIMA IP dan sebetulnya keluh kesah dari Mahasiswa jurusan Ilmu Pemerintahan, setelah lulusanya bingung mau bekerja apa,” jelas Amar.
Menurut Amar, prospek kerja dari lulusan Ilmu Pemerintahan bisa dimana saja dan tidak usah bingung. “Kebanyak Mahasiswa yang memilih Prodi Ilmu Pemerintahan tidak dari hati nurani, ada yang keterpaksaan atau ketidak sengajaan, dan mereka yang masuk dalam Prodi Ilmu Pemerintahan setelah lulusnya mendapat gelar S.IP atau Sarjana Ilmu Politik, dia tidak mau terjun kedalam dunia politik. Makanya, seminar ini diadakan untuk menambah relasi dan juga informasi terkait prospek kerja lulusan Ilmu Pemerintahan itu tidak semestinya di bidang politik,” kata Amar.
Untuk lulusan Ilmu Pemerintahan, kata Amar, yang terpenting mempunyai skill dan harus memperdalam skill. Jika skill kita asah, maka bisa jadi akan menjadi ladang usaha juga bagi kita.
Acara seminar ini dibuka oleh Kaprodi Ilmu Pemerintahan, Agus Rianto. Untuk pemantik pertama adalah Yogi, lulusan Sarjana Ilmu Politik dari Universitas Jendral Soedirman, sedangkan yang Kedua, Rochmat Hidayat, selaku Akademisi juga Kuwu Desa Klangenan sekaligus Dosen UMC.
“Kita mengambil dua pemateri yang mana satu pemateri bacgroundnya dari Ilmu Pemerintahan dan yang kedua dari Akademisi,” ujar M Taufikurrohman, Bupati HIMA IP.
Kata Taufik, tujuan diadakan seminar ini sebagai edukasi dan sedikit mengetahui arah bagaimana nanti setelah lulus S1 Prodi Ilmu Pemerintahan.
“Minimal ada gambaran untuk kedepannya, apakah lulusan Ilmu Pemerintahan akan meneruskan sesuai dengan gelar lulusannya atau diluar dari pada itu,” imbuhnya.
Taufik berpesan, semoga HIMA IP tidak berhenti diprogram yang satu ini dan bisa melaksanakan program-program kerja yang lebih baik lagi.
Dalam acara Seminar Dua Sisi yang diselenggarakan oleh HIMA IP, hadir pula Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Cirebon, Nurlaela, mengapresiasi acara tersebut.
“Acara ini sangat bagus untuk kita semua, dan sebetulnya program ini adalah program yang sudah tersusun periode kemarin yang sempat terhenti karena adanya Covid-19,” tutur Nurlaela.
Menurut Nurlaela, Seminar ini adalah acara yang ditunggu-tunggu sejak dulu, karena untuk kita semua Mahasiswa Prodi Ilmu Pemerintahan agar bisa mengetahui prospek kerja Ilmu Pemerintahan.
“Terkadang untuk Mahasiswa yang semester dua juga masih kebingungan melihat prospek kerjanya, setelah lulus harus kemana dan bagaimana,”tambahnya.
Untuk HIMA IP agar terus meningkatkan program kerja dan jangan merasa puas dengan hasil sekarang. Lebih di eratkan lagi kekeluargaan, juga dengan para Demisioner dan harus saling merangkul satu sama lainnya, pesan Wapres UMC.
