WARTAMU.ID, Cirebon (Jawa Barat) – Halal Bihalal upaya Jaringan Alumni Muda (JAM) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cirebon melakukan konsolidasi temu kangen atau reuni untuk yang kedua kalinya dihotel SwissBell Kota Cirebon, Sabtu (7/4) malam.
Koordinator JAM PMII Cirebon, Moh Aan Anwaruddin mengungkapkan, banyak gagasan dan ide yang disampaikan para aktivis JAM PMII tersebut untuk kemaslahatan organisasi pada umumnya. “Sudah saatnya kita menguasai medan tempur. Jangan hanya kita menjadi penonton,” tegasnya.
Pria yang akrab disapa Aan tersebut mendorong kader-kader PMII yang mempunyai potensi dibidang apapun agar berani tampil dan rebut ruang-ruang yang memang sesuai dengan kapasitasnya. Baik politik, akademisi, teknologi dan lain sebagainya.
“Jika ada kader yang mampu dan potensial kita harus dorong. Kita harus support dengan maksimal,” imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, salah seorang alumni PMII Cirebon Husnul Khotimah menjelaskan, kedepan PMII banyak menciptakan kader-kader yang potensial sesuai dengan kebutuhan zaman.
Sudah saatnya baik alumni dan kader PMII tidak lagi mengurusi konflik internal organisasi. “PMII di birokrasi minim, ini yang harus kita kejar. Kita juga harus memperbaiki mental gerakan agar tercipta SDM yang mumpuni,” jelasnya yang juga saat ini menjabat sebagai Komisioner KPU Kabupaten Cirebon.
Salah seorang alumni lain Imam Jamaksari menambahkan, saling merangkul khususnya bagi kader atau alumni yang sudah menepi agar silaturahim tetap terjaga. Maka dari itu, bagi kader yang masih aktif agar menyiapkan diri untuk tujuan pasca ber-PMII agar tetap bisa berkiprah dalam bermasyarakat. “Kader atau alumni pantang untuk melupakan dan meninggalkan kader PMII yang sudah menepi. Karena merekalah yang sudah membesarkan PMII dan mereka juga lah yang membuat gerak PMII dimasyarakat,” ungkap Imam Jamaksari, salah satu alumni yang hadir diacara tersebut.
Selain itu, alumni PMII lainnya Ahmad Kaelani mengatakan pahitnya proses di PMII menjadikan kader PMII kuat dan mandiri. Apapun bentuknya dalam berproses di PMII dijadikan pelajaran dan diambil hikmahnya. “Mau jadi apapun latar belakang kita adalah PMII. Maksimalkan jejaring untuk kepentingan PMII, bukan kepentingan lain,” tutup Ahmad Khaelani, alumni PMII yang saat ini menjadi Wasekjend Garda Nasdem Pusat pimpinan Prananda Paloh.