WARTAMU.ID, Lampung – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMKO) Telah selesai dilaksankan dengan berbagai program kerjanya. KKN di Desa Pekurun Barat tersebut dilaksanakan mulai tanggal 23 Agustus sampai dengan 30 September 2021.
Selama melaksakan KKN, mahasiswa Melakukan berbagai hal seperti : gotong royong, senam rutin, belajar menjadi tenaga pendidik di TPA, TK, SMK serta mengadakan bimble rutin setiap minggunya. Hal tersebut dikatakan Rio sebagai perwakilan dari Mahasiswa yang melakukan KKN di Desa tersebut kepada media Wartamu.id. Rabu, 29/9/2021.
“Banyak sekali kegiatan yang kami (Mahasiswa/i) lakukan untuk masyarakat Desa Pekurun Barat ini, seperti bergotong-royong memperbaiki, memberikan bimbel gratis kepada adik-adik pelajar sampai dengan sosialisasi pemanfaatan gula aren dan pisang yang melimpah di Perukun Barat untuk dijadikan kripik gula aren kemudian mengadakan perlombaan festival gula aren yang didalam nya terdapat perlombaan antar dusun yang bersaing membuat makanan tradisional yang berbahan dasar gula aren, singkong, dan pisang yang dibentuk menjadi bentuk tumpeng pada (27 September 2021) pekan lalu”. Jelas Rio
Pemerintah Desa Pekurun Barat melalui Sekdes (Edi Sudarwan) mengatakan ucapan terimakasih kepada para Mahasiswa/i yang telah mendesikasikan dirinya selama ini di Desa Pekurun Barat.
“Bahwa kami (Masyarakat) Desa Pekurun Barat sangat bersyukur telah dipilihnya Desa ini untuk salah satu program KKN Mandiri Universitas Muhammadiyah Kotabumi (UMKO), mudah-mudahan silaturahim yang sudah terbangun ini dapt terus berlanjut kedepannya”. Ungkap Edi Sudarwan.
Sementara itu, Dosen Pembimbing Lapangan UMKO untuk wilayah Desa Pekurun Barat (Dewi Sri Kuning) mengucapkan banyak terimakasih kepada aparat Desa dan masyarakat yang telah membantu selama proses KKN ini.
“Mewakili ketua UMKO pastinya saya sampaikan salam hangat untuk kita semua, selanjutnya ucapan terimakasih kepada Pemerintah Desa, serta masyarakat Pekurun Barat yang selama ini telah menerima para Mahasiswa/i kami, semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut kedepannya”. Tutup Dewi Sri Kuning.
Laporan : SDS
