WARTAMU.ID, Bandar Lampung – Mayat pria paruh bawa, M Romi Febriansyah, warga asal Kecamatan Kedamaian, yang tinggal dikediaman kerabatnya, di jalan Perum BKP Blok RT. 27 LK III, ditemukan membusuk di rumah belum jadi di Rt.25, LK.3, Kelurahan Kemiling Permai Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung, Sabtu 2 Juli 2022 sore.
Jasad Romi, ditemukan enam bocah yang sedang main petak umpet disekitar rumah kosong yang dalam proses pembangunan itu. Mereka kemudian melaporkan kepada tokoh masyarakat, dan ke Polsek Kemiling.
Informasi dilokasi penemuan mayat itu menyebutkan M Romi kabur dari rumah sakit Abdoel Moloek, karena tidak tahan dirawat. Korban tidak pulang kerumah dikedamaian, tapi mengunjungi kerabatnya di Perum BKP. Dan sejak dua hari belakangan korban tidak lagi terlihat di rumah kemiling.
Keluarga senpat melapor ke Polisi, tanggal 28 Juni 2022. Karena alasan belum 1×24, Polisi menyarankan keluarga melaporkab pada tanggal 29 Juni 2022. Hingga akhirnya korban ditemukan menjadi mayat.
Kapolsek Kemiling, Agus Heryanto mengatakan mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh anak-anak yang sedang bermain petak umpet. “Jadi mereka sedang bermain petak umpet kemudian bersembunyi di sebuah rumah kosong dan melihat mayat tersebut. Spontan anak tersebut langsung teriak,” kata Agus, Sabtu dilokasi kejadian.
Dugaan sementara, kata Kapolsek, korban karena mengalami penyakit yang menaun dan komplikasi. Korban kemudian bersembunyi di rumah kosong yang ada di BKP itu. “Untuk saat ini diduga pria tersebut meninggal karena penyakit ya. Jadi pria ini sebetulnya sedang di rawat di RS Abdul Moeloek, kemudian karena tidak tahan di rawat dia kabur menuju kerabatnya yang ada di sekitar sini. Pria ini beralamat di Kedamaian,” jelasnya.
Kapolsek membenarkan pihak keluarga sudah melakukan laporan ke Polsek Kemiling pada Rabu 29 Juni 2022 lalu terkait ada keluarganya yang hilang. “Jadi ketika hari Selasa 28 Juni 2022 dia kabur dari rumah sakit, pihak keluarga sudah melakukan laporan. Tapi belum 1x24jam jadi belum bisa diproses. Kemudian keluarganya melapor kembali di hari Rabu,” kata dia.
Petugas Polsek bersama inavis Polresta Bandar Lampung melakukan oleh TKP, dan membawa jasaf korban ke RSAM. (Red)