DAERAH  

Muhammadiyah NTT Tuan Rumah Pamungkas Kerja Sama dengan Kemenko PMK: Perkuat Pengelolaan Medsos Positif

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Muhammadiyah NTT dalam meningkatkan peran aktif di dunia digital

WARTAMU.ID, Kupang, 7 September 2024 — Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi tuan rumah kegiatan pamungkas dalam rangkaian program kerja sama antara Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) pada tahun ini. Kegiatan tersebut mencakup Aksi Tanam Pohon, Kampanye Makan Sehat di lingkungan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), serta Pelatihan Positif Bermedia Sosial bagi tenaga pendidik Muhammadiyah.

Ketua PWM NTT, Mukhsin Masri, menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Muhammadiyah NTT sebagai tuan rumah. “Bagi kami, ini merupakan kegiatan pemanasan menjelang Tanwir Muhammadiyah di Kupang. Kami akan siapkan sebaik-baiknya,” ujar Mukhsin.

Mukhsin juga menyebutkan bahwa Pelatihan Positif Bermedia Sosial adalah sarana yang efektif untuk memperkuat sumber daya manusia di lingkungan Muhammadiyah NTT. “Semoga pelatihan ini dapat semakin menguatkan syiar Muhammadiyah di media sosial jelang Milad ke-112 dan Tanwir di NTT tahun ini,” tambahnya.

Sementara itu, Sekretaris Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Izzul Muslimin, menjelaskan bahwa Pelatihan Positif Bermedia Sosial merupakan tindak lanjut dari hasil Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Solo dua tahun lalu. Pelatihan ini bertujuan agar warga Muhammadiyah bijaksana dalam menggunakan media sosial. “Medsos sudah menjadi realitas kehidupan, kita tidak bisa menghindari. Tapi harus dikelola dengan baik dan bijak,” pesannya.

Izzul Muslimin, yang juga merupakan mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah, mengingatkan bahwa media sosial yang tidak dikelola dengan baik dapat memicu konflik dan perpecahan. “Oleh karena itu, setelah pelatihan ini, kader Muhammadiyah NTT diharapkan menjadi agen-agen perubahan untuk praktik positif bermedia sosial. Kita punya peran besar agar Indonesia tetap utuh dan bersatu,” tutupnya.

Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Muhammadiyah NTT dalam meningkatkan peran aktif di dunia digital, sekaligus memperkuat nilai-nilai kebangsaan melalui dakwah yang arif dan bijaksana.