Pasca Kenaikan BBM, Polisi Amankan Aksi Damai PC PMII di Kantor DPRD Kabupaten Way Kanan

Aksi damai PC PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) di Kantor DPRD Kabupaten Way Kanan

WARTAMU.ID, Way Kanan – Polres Way Kanan melaksanakan pengamanan aksi damai PC PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) di Kantor DPRD Kabupaten Way Kanan. Kamis (08/09/22).

Pengamanan aksi unjuk rasa penyampaian aspirasi oleh PC PMII Kabupaten Way Kanan ini, dipimpin oleh Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna dengan menerjukan 81 personel.

Disampaikan Kapolres Way Kanan sebelum menuju titik kumpul para mahasiswa tersebut dari Baradatu menuju Kantor DPRD Kabupaten Way Kanan mendapatkan pengawalan dan pengamanan oleh patroli Satlantas dan Polsek Baradatu.

Sampai pukul 10.20 WIB di Masjid Agung Ashabul Yamin Km 2 Kelurahan Blambangan Umpu Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan sekitar 30 orang mahasiswa dari PC PMII Way Kanan melakukan jalan kaki menuju kantor DPRD Kabupaten Way Kanan dengan membawa bendera PC PMII, Toa dan spanduk tentang tolak kenaikan BBM .

Kapolres menghimbau terhadap PC PMII yang akan menyampaikan orasi agar saling bergandeng tangan menjaga kemanan dan ketertiban jangan sampai aksi damai ini disusupi oleh provokator yang akan merugikan kita semua.

Sementara itu, tuntutan peryataan sikap dari salah satu mahasiswa selaku Korlap aksi damai Interio Obatman (Sekretaris PC PMII Kabupaten Way Kanan) yakni menolak secara tegas kenaikan harga BBM bersubsidi lalu mendesak pemerintah untuk secara serius dan sungguh-sungguh memberantas mafia bahan bakar minyak.

Selanjutnya mendesak pemerintah untuk segera menerapkan kebijakan subsidi tepat sasaran dan terakhir mendorong pemerintah untuk membuka keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan penyaluran BBM Bersubsidi.

Aksi berjalan aman dan tertib sampai dengan kegiatan selesai pada pukul 13.30 WIB.

Usai menyampaikan aspirasinya di Kantor DPRD Kabupaten Way Kanan, para Mahasiswa dari PC PMII Way Kanan dan Kapolres Way Kanan bersama personil Polres Way Kanan menggelar penyaluran bantuan paket sembako untuk masyarakat dan pedagang kaki lima yang terdampak oleh kenaikan harga BBM di sekitar Blambangan Umpu.