WARTAMU.ID, Bandung – Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Jawa Barat bersama pimpinan daerah Nasyiatul Aisyiyah dari kota dan kabupaten di wilayah Jawa Barat mengadakan Musyawarah Kerja Wilayah (Musykerwil) I pada Sabtu (9/11) di Wisma Balai Kartini, Jalan Kartini, Kota Bandung. Kegiatan ini mengusung tema “Kolaborasi Perempuan dalam Mewujudkan Keluarga Muda Tangguh Jawa Barat.”
Acara ini turut dihadiri oleh organisasi induk Nasyiatul Aisyiyah, yaitu Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Pimpinan Wilayah Aisyiyah Jawa Barat. Ketua PWNA Jawa Barat, Rini Marlina, menjelaskan bahwa kegiatan Musykerwil ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan menjadi sarana kolaborasi dalam pemberdayaan perempuan muda tangguh di Jawa Barat. Selain itu, acara ini menjadi wadah evaluasi tahunan bagi PWNA Jawa Barat untuk menyusun kembali arah gerakan di tahun berikutnya.
Dalam Musykerwil ini, PWNA Jawa Barat juga mengumumkan dua terobosan baru: penataan kembali kader dan pimpinan di kota/kabupaten se-Jawa Barat serta peluncuran Batik Nasyiatul Aisyiyah Jawa Barat sebagai seragam identitas. Batik ini menjadi simbol harapan baru dan identitas bagi anggota Nasyiatul Aisyiyah di seluruh provinsi.
Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat, Dadang Syaripudin, menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. “Kami, Pimpinan Muhammadiyah Provinsi Jawa Barat, mendukung penuh kegiatan ananda PWNA Jabar, terutama dalam menyatukan umat,” ujarnya. Dadang juga menekankan pentingnya kolaborasi di seluruh tingkatan organisasi, bukan hanya pada level pimpinan. Ia menyarankan agar kolaborasi dapat diwujudkan melalui kemitraan dengan Baznas dan Lazismu, sebagai bentuk “fastabiqul khairat” atau berlomba-lomba dalam kebaikan, yang esensinya adalah kolaborasi, bukan kompetisi.
Musykerwil I PWNA Jawa Barat ini dihadiri oleh 81 peserta dari perwakilan pimpinan wilayah dan daerah se-Jawa Barat. Amanat utama dari kegiatan ini adalah memperkuat kolaborasi demi terciptanya generasi muda yang berkualitas, tidak hanya dalam keterampilan dan kemampuan normatif, tetapi juga mampu berdaya, berjaya, dan istiqomah dalam segala aspek kehidupan.
Dengan terlaksananya Musykerwil ini, PWNA Jawa Barat berharap kolaborasi yang terjalin dapat mendorong terbentuknya keluarga muda yang tangguh dan mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di Jawa Barat.
