WARTAMU.ID, Kutacane – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dan kualitas pelayanan, SD Muhammadiyah Kutacane, Aceh Tenggara, resmi menjalin kerja sama strategis dengan SD Muhammadiyah Sapen Yogyakarta. MoU ini ditandatangani pada Jumat lalu sebagai bentuk komitmen kedua sekolah dalam pengembangan pendidikan berkualitas.
Salah satu program utama dalam kerja sama ini adalah pengiriman guru SD Muhammadiyah Kutacane untuk mengikuti program magang di SD Muhammadiyah Sapen. Kloter pertama magang ini akan berlangsung selama 10 hari, mulai 10 hingga 20 Februari 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan, memperkuat karakter lembaga pendidikan, serta mengembangkan kompetensi guru dalam berbagai aspek seperti pengelolaan kelas, model pembelajaran, minat dan bakat siswa, serta kurikulum yang inovatif.
Rochmat Santoso, Ketua Dikdasmen PCM Kutacane yang turut mendampingi Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Kutacane dalam kunjungan ke SD Muhammadiyah Sapen, menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret untuk menghadirkan sekolah berkualitas di Aceh Tenggara.
“Kerja sama ini merupakan langkah konkret dari niat Pimpinan Muhammadiyah Aceh Tenggara untuk menghadirkan sekolah terbaik di wilayah ini,” ujar Rochmat.
Agung Rahmanto, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Sapen, menyambut baik kedatangan rombongan dari Aceh Tenggara. Ia menegaskan bahwa SD Muhammadiyah Sapen siap mendukung sekolah-sekolah Muhammadiyah di Aceh Tenggara agar menjadi pusat keunggulan pendidikan di wilayahnya.
“Kepada para guru magang, saya berpesan untuk memiliki growth mindset, lebih aktif bertanya, dan menerapkan filosofi 3N dari Jawa, yaitu Niteni (memperhatikan), Nirokke (meniru), dan Nambahi (mengembangkan),” kata Agung.
Ifrah Hifsy, Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Kutacane, mengungkapkan rasa bahagianya atas kerja sama ini.
“SD Muhammadiyah Sapen adalah salah satu sekolah terbaik nasional dengan prestasi internasional dalam mengintegrasikan nilai-nilai agama dalam pembelajaran serta membangun budaya sekolah unggul yang berorientasi pada pengembangan karakter dan prestasi akademik siswa. InsyaAllah, secara bertahap, kami akan menerapkan ilmu yang kami dapatkan di SD Muhammadiyah Kutacane,” ungkap Ifrah.
Ia menambahkan bahwa pendidikan bukan hanya tentang akademik, tetapi juga tentang membangun karakter dan akhlak mulia generasi emas Indonesia.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan SD Muhammadiyah Kutacane semakin berkembang menjadi sekolah unggulan di Aceh Tenggara, serta mampu mencetak siswa-siswi yang berprestasi dan berakhlak mulia.
