DAERAH  

Bawaslu Way Kanan Lakukan Fasilitasi Pengawasan Pemilu 2024 Bersama Pers.

Foto Narasumber dan Moderator (Sebelah Kiri Yesi Karnainsyah, I Gede Klipz Darmaja, Hepan Suwita Bustami, Fito Aliestiadi, dan Sigit Dwi Suwardi)

WARTAMU.ID,  Way Kanan (Lampung)_  Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu ) Kabupaten Way Kanan menggelar acara Fasilitasi pengawasan penyelenggaraan tahapan pemilu tahun 2024 di Kabupaten Way Kanan, bersama Pengurus Organisasi Pers (PWI,KWRI, SMSI, IWO, FPII, AWPI).
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Mutiara Hotel Almer Baradatu, Kamis 24/11/2022.

Ketua Bawaslu Way Kanan Yesi Karnainsyah mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada stake holder tentang pentingnya pengawasan dari berbagai pihak terkait tahapan pemilu 2024 yang sudah mulai berlangsung.

“Luasnya cakupan pengawasan Pemilu meliputi penyelenggara Pemilu, Peserta Pemilu, pihak-pihak yang tidak boleh terlibat langsung dalam politik praktis seperti ASN, TNI/Polri dll jika dibandingkan dengan personil Pengawas Pemilu yang ada pastinya sangat memerlukan peranan masyarakat dan juga Pers yang ada di Kabupaten Way Kanan”. Jelas Yesi Karnainsyah dalam sambutan pembukaannya.

 

Yesi Karnainsyah juga menjelaskan bahwa saat ini telah ada 20 Lembaga Pemantau Pemilu yang sudah terdaftar di Bawaslu RI.

”Ada 20 Lembaga Pemantau Pemilu tahun 2024 di Bawaslu RI, dan kita juga berharap nantinya akan ada juga lembaga pemantau Pemiludi Kabupaten Way Kanan dalam rangka menjaga proses demokrasi ini agar berjalan sesuai peraturan Perundang-undangan”. Tambah Yesi.

Hadir selaku Narasumber pada kegiatan tersebut Hepan Suwita (Ketua Apdesi Way kanan), Fito Aliestiadi (Ketua IWO), dan I Gede Klipz Darmaja (Komisioner KPU) Way Kanan.

Foto Bersama Antara Peserta dan Narsum Kegiatan Fasilitasi Pengawasan Pemilu 2024

Dalam paparan materinya, I Gede Klipz menjelaskan bahwa tahapan demi tahapan Pemilu 2024 telah dimulai.

“Mengacu pada PKPU Nomor 3 tahun 2022 maka tahapan Pemilu sudah kita mulai, daan saat ini kita telah disibukan dengan Verfak keanggotaan Parpol dan pembentukan badan Adhock dijajaran PPK dan PPS”. Ujar I Gede Klipz.

Selain sosialisasi bahwa hari pemungutan suara itu jatuh pada 14 Februari 2024, maka kegiatan tahapan lainnya juga perlu diketahui oleh masyarakat karena pesta demokrasi ini milik kita bersama. Tambaj I Gede Klipz.

Hepan Suwita Bustami selalu ketua Apdesi Kabupaten Way Kanan menjelaskan bahwa konflik antar pemilih lenih sering terjadi ditingkat Kampung/Kelurahan.

“Biasanya perbedaan pilihan itu lebih sering terjadi ditingkat bawah seperti dikampung, sehingga saat pleno ditingkat Kecamatan atau Kabupaten biasanya konflik itu sudah mulai mereda. Oleh sebab itu, baik dari penyelenggara Pemilu maupun kita bersama yang hadir mari terus galakan pendidikan Politik kepada masyarakat kita agat Demokrasi kita benar-benar berdaulat dan lahir pemimpin-pemimpin yang baik sesuai harapan memperjuangkan aspirasi masyarakat”. Jelas Hepan yang biasa disapa Ajo Hepan ini.

Sementara itu ketua IWO Way Kanan Fito Aliestiadi salah satu Narasumber kegiatan, mewakili pekerja media Way kanan, menyatakan kesiapan untuk bekerjasama dengan Bawaslu Way Kanan Mengawasi Tahapan Pemilu 2024 yang sudah berjalan.

Baik buruknya wajah pemilu di Way kanan sangat ditentukan oleh teman teman media, sebagai pilar demokrasi.” Jelas Fito.

Dia berharap agar media Way Kanan bekerja Profesional sesuai Rambu-Rambu UU No 40 Tahun 1999 Tentang Pers, dan tidak menulis Berita Hoax.

Acara pun semakin menarik sebelum selesai sekitar pukul 12:40 Wib karena adanya sesi tanya jawab antar peserta dan Narasumber serta saran masukan untuk Bawaslu Way Kanan.