DAERAH  

Hasil Konvensi KNPI Botim, Fuad dapat Golden Tiket

Hasil Konvensi KNPI Botim, Fuad dapat Golden Tiket

WARTAMU.ID, Sukamakmur – Situasi kontestasi pemilihan ketua DPD KNPI Kab. Bogor kian memanas. Pemilik suara tingkat OKP hingga Dewan Pimpinan Kecamatan (DPK) kini mulai mengurucut.

Seperti yang terjadi di Wilayah Bogor bagian Timur, melalui Konvensi internal yang tergabung dalam Forum Komunikasi (Forkom) DPK KNPI Botim mengesahkan calon Ketua DPD KNPI Kab. Bogor Fuad Kasyifurrahman sebagai dukungan resmi dan secara penuh sebagai tiket dari Bogor Timur.

Ketua Forkom DPK KNPI Botim, Doni Mualana mengatakan, forum ini sebagai media silaturahmi dan legalstanding wadah para KNPI Se Botim, bukan hanya membahas program jangka panjang, termasuk membahas rekomendasi untuk penentuan calon DPD nantinya.

“Ada mekanisme yang kita lewati, dari penjaringan nama calon dan kita menganalisa kekuatan setiap calon” katanya kepada awak media, (21/7)

Dari hasil konvensi itu, tambahnya, nama Fuad menjadi yang terkuat dan layak mendapat golden tiket dari KNPI Botim.

“Kita memilih secara musyawarah, dan mudah – mudahan pilihan kita tepat, menang kalah sudah biasa. Yang penting kita siap bertarung untuk calon usungan kita,” tegasnya.

Terpisah, Calon Ketua DPD KNPI Kab. Bogor Fuad Kasyifurrahman merasa bahagia apa yang telah disepakati oleh KNPI Botim melalui forumnya, dirinya siap memberikan kebahagian dan menjaga kepercayaan dari DPK sampai akhir.

“Ini amanat yang besar, dan saya siap memberikan yang terbaik untuk KNPI kedepan, dengan penuh rasa bahagia untuk pemuda,”

Fuad sapaan akrabnya, menilai yang dilakukan oleh forkom DPK KNPI Botim saat ini sangat luar biasa, baik secara gagasan dan program yang kan digaungkan demi kebahagian pemuda.

“Kita besar karna bersama, dan kita ada karna satu rasa, semua indah karena bahagia,” tambahnya.

Pantuan dilapangan, peserta konvensi rekomondasi untuk calon DPD KNPI Kab. Bogor diikuti oleh tujuh kecamatan, seperti dari Klapanungggal, Cileungsi, Gunungputri, Jonggol, Sukamkmur, Cariu dan Tanjungsari meski ada beberapa insiden dan suasana panas, namun berakhir dipukul 02.00 Wib dengan terpilihnya Fuad Kasyifurrahman sebagai jargon Pemuda Bahagia.