WARTAMU.ID, Sumenep – Pada 18 Juni 2024, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Sumenep melaksanakan penyembelihan hewan qurban perdana di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumenep. Acara ini menandai kali pertama gedung tersebut dialiri darah hewan qurban, sebuah momen bersejarah bagi Lazismu Sumenep.
Dalam kegiatan ini, Lazismu Sumenep berhasil menghimpun 4 ekor sapi dan 6 ekor kambing. Rinciannya, 4 ekor sapi dan 5 ekor kambing disembelih di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumenep, sementara 1 ekor kambing disembelih di PCM Pragaan. Penyembelihan ini menjadi wujud nyata dari semangat kebersamaan dan kepedulian sosial yang diusung oleh Lazismu Sumenep.
Sebanyak 513 paket daging qurban didistribusikan ke berbagai titik kecamatan di Sumenep. Berikut adalah rincian distribusi paket daging qurban:
- Kecamatan Kota Sumenep: 377 paket (Desa Kolor, Kebunagung, Karangduak, Kolor, dll.)
- Kecamatan Batuputih: 31 paket (Desa Bulla’an)
- Kecamatan Talango: 40 paket (Desa Essang, Desa Palasa)
- Kecamatan Manding: 21 paket (Desa Kasengan)
- Kecamatan Batang-Batang: 19 paket (Desa Batang-Batang Daya)
- Kecamatan Bluto: 25 paket
Zuhdi Amin, selaku Fundrising Lazismu Sumenep, menyampaikan permintaan maaf kepada daerah-daerah yang belum terjamah oleh penyaluran daging qurban tahun ini.
“Kami ingin meminta maaf karena masih belum bisa optimal dalam penyaluran, karena keterbatasan jumlah hewan qurban, sehingga penyaluran daging qurban hanya di beberapa titik saja,” ujarnya.
Mas Zuhdi, sapaan akrabnya, juga mengungkapkan harapan agar penghimpunan Lazismu Sumenep dapat meningkat di masa mendatang, sehingga manfaat qurban dapat dirasakan oleh lebih banyak daerah di Kabupaten Sumenep.
“Kami tim Lazismu juga mengharap do’a serta dukungan dari masyarakat Kabupaten Sumenep agar kami bisa menghimpun lebih banyak agar bisa menebar lebih banyak,” pungkasnya.
Kegiatan penyembelihan hewan qurban oleh Lazismu Sumenep ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik untuk kegiatan serupa di masa depan, dengan harapan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial semakin mengakar kuat di tengah masyarakat Sumenep.