WARTAMU.ID, Yogjakarta – SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta sukses merebut 2 penghargaan dalam Anugerah Pendidikan Berkemajuan 2022, di GOR Amongrogo Yogyakarta, Sabtu (24/12). 2 penghargaan tersebut pada kategori Guru Berkemajuan Jenjang Guru SMA/MA Muhammadiyah se- DIY yang diraih oleh Ichsan Yunianto Nuansa Putra, M.Pd. dan Penghargaan SMA Muhi Yogyakarta sebagai Sekolah Digital jenjang SMA / MA se-DIY. Anugerah ini merupakan bentuk apresiasi dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DIY kepada insan – insan pendidikan Muhammadiyah, baik itu kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, dan siswa yang mampu menorehkan prestasi dan menjadi inspirasi bagi pendidikan Muhammadiyah, terutama di DIY.
Turut hadir dalam acara itu Didik Wardaya, S.E., M.Pd., Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga DIY, H. Gita Danu Pranata, S.E..,M.M Ketua PWM DIY, Achmad Muhamad, M.Ag Ketua Majelis Disdakmen PWM DIY, jajaran Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah DIY serta para tamu undangan. “Tujuan Kegiatan Kegiatan Anugerah Pendidikan Berkemajuan adalah Membangun budaya kompetisi antar sekolah/madrasah Muhammadiyah di D.I. Yogyakarta , Meningkatkan motivasi GTK di sekolah/madrasah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta dan membangun budaya literasi digital untuk kemajuan sekoklah/madrasah Muhammadiyah D.I. Yogyakarta,” papar Achmad Muhamad, M.Ag Ketua Majelis Disdasmen PWM DIY.
Penghargaan sekolah digital diterima langsung oleh Drs. H. Herynugroho, M.Pd selaku kepala sekolah dan penghargaan Guru Berkemajuan diterima langsung oleh Ichsan Yunianto Nuansa Putra, M.Pd. “Alhamdulillah, senang sekali bisa dapat penghargaan dan hadiah di sini. Semoga ke depannya bisa berprestasi lebih baik lagi, saya sangat bersyukur kepada Allah SWT bisa mendapatkan hadiah umroh. Saya mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan dari keluarga besar SMA Muhi.” ungkap Ichsan Yunianto Nuansa Putra, M.Pd.yang mendedikasikan anugerah ini kepada orang tua dan keluarganya.
Pak Ichsan menceritakan perjuangannya dalam meraih penghargaan guru berkemajuan ini. Beliau selama di SMA Muhi tekun mengikuti berbagai macam pelatihan, lomba, dan menulis buku kumpulan cerpen. Ada sekitar 30 sertifikat pelatihan dan seminar yang telah beliau kumpulkan. Beliau juga telah mendapatkan sekitar 18 sertifikat kejuaraan tingkat regional dan nasional dan beliau telah menerbitkan 2 buah karya buku kumpulan cerpen.
Perjuangan saat pemberkasan juga tidak kalah berat. Beliu harus mengisi beberapa formulir dengan cermat dan teliti. Seluruh bukti karya dan sertifikat juga beliau susun dengan rapi. “Alhamdulillah saya berhasil melewatkan itu semua dan meraih penghargaan ini” Pungkas Pak Ichsan yang setiap Jumat sore harus naik motor 120 km dari Yogya ke Kebumen Jawa Tengah untuk menemui anak istri.
Penghargaan literasi digital.
Muhi berkomitmen tinggi dalam menggiatkan literasi digital. Hal ini tercermin dari kegiatan proses pembelajaran yang dilakukan dengan basis literasi. Setiap guru wajib melakukan presensi mengajar, penugasan melalui LMS, dan mengisi buku kemajuan sekolah secara online. Pesensi kehadiran siswa dan presensi sholat berjamaah juga telah dikelola secara online dan terhubung langsung ke WhatsApp orang tua. SMA Muhi setiap hari juga menyajikan berita sekolah melalui website dan flayer. Selain itu, pembelajaran di kelas internasional program Global Assessment Certificate dan TeachCast with Oxford sudah menggunakan sistem online yang terhubung langsung dengan tutor dari Amerika Serikat.
SMA Muhi melakukan literasi digital agar sekolah siap menjawab tantangan zaman yaitu dengan membekali peserta didik dengan kemampuan yang dibutuhkan menghadapi era industri 4.0. “Tentu saja ini dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai dasar yaitu Al-Qur’an dan As-Sunnah yang menjadi pondasi dalam menjawab beragam jenis tantangan zaman,” ujar Kepala SMA Muhi. Berbagai program tersebut menjadi bukti literasi digital yang telah dilakukan oleh sekolah. “Terima kasih Bapak Ibu Guru dan Tenaga Kependidikan SMA Muhi. Sekolah kita mendapat anugerah sebagai sekolah literasi digital tingkat SMA, MA, SMK, Muhammadiyah se-DIY. Alhamdulillah. Ini kerja tim kita yang hebat” pungkas Kepala SMA Muhi.