WARTAMU.ID, Way Kanan ( LAMPUNG) – Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Way Kanan gelar Apel Siaga Pengawasan Pemilihan Serentak Tahun 2024 dengan melibatkan peserta dari Panwaslu Kecamatan dan PKD Se-kabupaten Way Kanan Lapangan Buay Pemuka Pemda Kabupaten Way Kanan. Minggu (24/11/2024).
Kegiatan tersebut dihadiri Asisten I Setda Kabupaten Way Kanan, Ketua dan Anggota KPU Way Kanan, Kapolres Way Kanan Dandim 0427 Way Kanan, Forkopimda Way Kanan, serta diikuti peserta dari jajaran Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan dan Pengawas Kelurarahan/Desa se-kabupaten Way Kanan, dan Pramuka Shaka Adhyasta Pemilu.
Ketua Bawaslu Kabupaten Way Kanan Sukindra Rahayu, S.H.,M.H., dalam amanatnya mengatakan bahwa Masa tenang hingga pemungutan suara adalah ujian integritas bagi jajaran pengawas pemilihan sebagai pengawal demokrasi.
“saat ini telah sampai di tahap akhir dari seluruh rangkaian proses Pilkada 2024, Masa tenang hingga pemungutan suara adalah ujian integritas kita semua sebagai pengawal demokrasi. Masa ini menuntut kita untuk memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada berjalan sesuai dengan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (LUBER JUDIL),” tegas Sukindra.
Lebih lanjut Ia menerangkan ihwal pengawasan dimasa tenang yang berlangsung tiga hari bermula tanggal 24 hingga tanggal 26 November 2024, Ia pun meminta pengawasan intensif terus berlanjut diseluruh tingkatan pengawas mengingat masa tenang merupakan masa dengan potensi dugaan pelanggaran yang sering kali terjadi.
“Masa tenang bukanlah waktu untuk bersantai, melainkan momentum kita bekerja ekstra keras untuk mengawasi setiap potensi pelanggaran, seperti politik uang, kampanye terselubung, intimidasi, atau penyebaran hoax. Saya meminta seluruh jajaran pengawas, baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan, hingga desa/kelurahan untuk mengoptimalkan pengawasan dengan penuh tanggung jawab. Sebagai penyelenggara pengawasan, netralitas adalah kunci, Jangan sampai kita terpengaruh tekanan politik, kepentingan kelompok atau iming-iming apapun yang dapat menciderai kepercayaan masyarakat. Kita adalah garda terakhir dalam memastikan demokrasi berjalan dengan bersih,” jelasnya.
Sukindra juga memberikan apresiasi kepada pihak aparat keamanaan serta mengingatkan kepada semua pengawas diseluruh tingkatan baik Kecamatan, Kelurahan/Desa hingga PTPS untuk terus berkoordinasi dan bersinergi dengan pihak terkait mengingat kerja-kerja pengawasan membutuhkan kerja sama.
“untuk mewujudkan pemilihan yang sukses seluruh jajaran pengawas harus meningkatkan kerja sama, Kepada Aparat keamanan kami sampaikan apresiasi atas kerja keras selama ini dalam mengawal proses demokrasi, Mari kita lanjutkan sinergi untuk memastikan distribusi logistik pemilu, pengamanan TPS, hingga penghitungan suara berjalan lancar. Kepada masyarakat, kami mengajak untuk menjadi bagian dari pengawas demokrasi dengan melaporkan pelanggaran yang terjadi,Pemungutan suara adalah puncak demokrasi. Pastikan tidak ada hambatan dalam pengawasn di TPS. Kita harus memastikan semua pihak, baik penyelenggara maupun pemilih, menjalankan hak dan kewajibannya sesuai aturan. Jika terjadi pelanggaran, lakukan langkah penanganan cepat, tepat, dan tegas,” ujar Sukindra.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Way Kanan Sigit Dwi Suwardi menambahkan bahwa Apel siaga ini diikuti ratusan peserta dari jajaran Pengawas Pemilihan.
“Ya acara ini diikuti 227 PKD, 45 Panwascam, 135 Sekretariat Panwascam dan beberapa perwakilan Pengawas TPS di Kecamatan Blambangan Umpu dan Umpu Semenguk”. Ungkap Sigit.