WARTAMU.ID – Sebanyak 2801 Calon Guru Penggerak (CGP), 523 Pengajar Praktik (PP) atau Pendamping dan 146 Fasilitator, yang terlibat dalam Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 3 antusias mengikuti Pembukaan Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 3 yang dibuka Langsung oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim.
Dari 2801 Calon Guru Penggerak (CGP), tercatat 162 CGP dari Lampung dengan rincian 60 CGP dari Lampung Utara dan 102 dari Lampung Selatan. Sedangkan Pengajar Praktik Angkatan 3 dari seluruh Indonesia tercatat 523 guru. Dari jumlah tersebut 29 PP dari 12 Lampung Utara, 16 Lampung Selatan.
Sebuah kebanggaan tersendiri bagi guru-guru yang terlibat dalam program unggulan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ini. Tahapan seleksi Pendidikan Guru Penggerak ini sangat ketat, jadi guru yang lulus adalah guru terbaik yang dimiliki oleh daerah dan institusi, jadi aset dan agen transformasi ekosistem sekolah.
Tujuan akhir Pendidikan Guru Penggerak ini adalah mencetak Pemimpin Pembelajaran yang unggul dan siap untuk menjadi Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Instruktur Pelatihan Guru.
Ada jiwa dan semangat baru dalam Pendidikan Guru Penggerak. Bukan sekedar membahas kurikulum dan hasil belajar. Pertama hubungan pendidikan dan kebudayaan, melahirkan masa depan, melahirkan generasi pembaharu. Kebudayaan dalam konteks peradaban baru. Kedua adalah merdeka belajar yang berakar dari filosofi pendidikan Ki Hajar Dewantara. Hasil dari pendidikan adalah menjadi orang-orang yang mandiri, manusia merdeka dalam konteks belajar bagi guru dan siswanya,
Menghidupkan dan menghadirkan kembali filosofi Ki hajar Dewantara yang di dalam ruang-ruang kelas. Paradigma baru pendidikan indonesia berpusat pada siswa, dimana bermula berfokus pada administrasi pendidikan dan sekarang harus bersaing secara global berfokus pada murid. Mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, tutur Dirjen GTK Dr. Iwan Syahril, Ph.D.
Guru penggerak tidak berhenti dengan dirinya sendiri, menjadi seorang problem solver, tangguh, tidak menyerah pada masalah yang dihadapi,
Mendikbud Ristek Nadiem Anwar Makarim menegaskan bahwa Calon guru penggerak (CGP) adalah orang-orang yang dapat mengubah tantangan menjadi kesempatan dan akan menemukan kemenangan ditengah segala keterbatasan. Selama sembilan bulan ke depan guru terpilih dalam Pendidikan Guru Penggerak ini akan menjalani pembelajaran bermakna, berdampak dan penuh refleksi. terus belajar dan berkembang,memimpin perubahan ke arah yang lebih baik. Tetap semangat mengawal perubahan menuju tujuan pendidikan nasional terwujudnya profil pelajar Pancasila.
Pelajar Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, dengan enam ciri utama: beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
