WARTAMU.ID, Jakarta – Dalam rangka merayakan 75 tahun hubungan diplomatik antara Inggris dan Indonesia, Hening Parlan, Koordinator Nasional Green Faith Indonesia, baru-baru ini dianugerahi penghargaan “Planet Award” oleh Kedutaan Besar Inggris di Jakarta. Penghargaan ini diberikan kepada individu yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi kesehatan dan keberlanjutan planet kita, serta mewakili kerjasama terbaik antara kedua negara di bidang lingkungan. (11/12)
Hening Parlan dikenal luas atas kepemimpinannya dalam berbagai inisiatif lingkungan, termasuk sebagai Wakil Ketua Majelis Lingkungan Hidup (MLH) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Wakil Ketua Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah. Sebagai seorang aktivis, Hening berkontribusi besar dalam mendorong aksi keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan yang ramah terhadap keberagaman. Ia menginisiasi berbagai program seperti Eco Jihad, Green ‘Aisyiyah, dan 1000 Cahaya, serta aktif dalam Global Forum for Climate Movement yang melahirkan Muhammadiyah Climate Center (MCC).
Sejak 2023, Hening menjabat sebagai Nasional Koordinator GreenFaith Indonesia, sebuah lembaga lintas iman yang berpusat di New York. GreenFaith mendorong kerjasama lintas agama untuk mengurangi dampak perubahan iklim melalui berbagai kegiatan, termasuk pelatihan dan aksi untuk keadilan iklim. Program Eco Bhinneka, yang dipimpin Hening, juga berhasil membangun kerukunan antar umat beragama di Indonesia dengan pendekatan berbasis lingkungan di empat provinsi.
Program 1000 Cahaya, yang merupakan inisiatif Muhammadiyah, bertujuan mengurangi ketergantungan pada sumber energi konvensional. Dalam tiga tahun, program ini diharapkan dapat melibatkan 1000 aksi untuk memberikan solusi atas dampak krisis iklim. Hening menjelaskan bahwa program ini tidak hanya mengganti sumber energi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberlanjutan.
Dalam menerima penghargaan tersebut, Hening mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya. “Saya merasa sangat bersyukur dan terhormat menerima penghargaan ‘Planet Award’ ini. Ini bukan hanya penghargaan pribadi, tetapi juga pengakuan atas kerja keras banyak pihak, terutama pegiat lingkungan di Muhammadiyah, ‘Aisyiyah, dan Green Faith Indonesia. Mari kita rayakan pencapaian ini dan terus menjalin kolaborasi yang lebih kuat antara kedua negara kita untuk masa depan yang lebih baik dan hijau,” tuturnya.
Hening juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama merawat dan melestarikan bumi. “Peran serta kita semua sangat penting. Mari kita bekerja sama, lintas agama, budaya, dan sektor, untuk menjaga dan melestarikan bumi demi generasi yang akan datang. Hanya dengan kebersamaan, kita bisa menciptakan masa depan yang lebih baik,” tambahnya.
Penghargaan ini, yang disampaikan oleh Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Dominic Jermey, dan Duta Besar Indonesia untuk Inggris, Desra Percaya, mengakui kontribusi luar biasa para penerima penghargaan dalam empat pilar strategi: Manusia, Bumi, Kemakmuran, dan Perdamaian. Hening diakui atas perannya dalam memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Inggris serta menggerakkan aksi keberlanjutan dan perubahan iklim.
Penghargaan ini menjadi bukti kerjasama internasional yang terus terjalin antara Inggris dan Indonesia dalam menjaga kelestarian planet. Selamat kepada Hening Parlan atas prestasi luar biasa ini, semoga keberlanjutan dan kontribusinya terus menginspirasi banyak pihak dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi bumi kita.