Oleh : As’ad Bukhari, S.Sos., MA.
(Analis Kajian Islam, Pembangunan dan Kebijakan Kebijakan Publik)
WARTAMU.ID – Negeri yang besar tentunya memiliki perbedaan yang sangat beragam pula. Sehingga negeri itu sangat penuh rahmat Tuhan Yang Maha Esa dalam penciptaan. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan sangat menjunjung tinggi kebhinekaan maupun pluralitas terhadap siapapun. Kebhinekaan adalah kerangka dasar bangsa Indonesia menjaga kebersamaan dalam setiap partikular maupun perbedaan-perbedaan yang cukup banyak jumlahnya. Semua menjadi populasi Kebangsaan yang mesti dirawat secara bersama-bersama tanpa ada kendala apapun yang bersifat diskriminatif. Perbedaan ini bukanlah menjadi penghalang atau alat saling bermusuhan dengan bentuk counter yang terus menerus, untuk, saling, antar satu dengan yang lainnya.
Berbeda pendapat adalah bagian dari iklim intelektual yang mesti dilestarikan dengan cara yang ilmiah melalui jalan-jalan keilmuwan baik dari dialog, diskusi, seminar dan perbincangan kebangsaan. Berbeda pilihan adalah bagian dari iklim keberagaman ysng memiliki dasar kepentingan yang kuat secara legal dan tidak bertentangan secara hukum sehingga berbeda pilihan bukan berarti bermusuhan melainkan berkompetesi dan menjalankan kontestasi secara terbuka dan Demokratis selama masih dalam ketentuan yang diatur tidak melanggar maupun mengabaikan. Itulah kenapa dinamika kebangsaan akan selalu ada tinggal sejauh mana merespons dinamika tersebut, apakah selalu mengarah kepada perpecahan ataukah kepada persatuan.
Sitausi-situasi sentimensi ataupun kondisi konflik serta keadaan yang memanas bukankah jalan yang efektif untuk membangun bangsa agar lebih progresif dan solutif melainkan justru lebih dekat pada destruktif dan kontradiktif. Narasi-narasi yang seharusnya dibangun adalah narasi kebangsaan yang berisi tentang kemajuan, pemerataan, kesejahteraan, keadilan, kedaulatan, kemanusiaan, permusyawaratan, dan perkembangan yang dikontekskan dengan iklim kebangsaan. Sehingga gagasan yang maju lebih mendominasi menjadi konsumsi publik yang bersifat kemajuan bangsa sehingga membangun kecerdasan, kesejahteraan dan keadilan.
Merajut kebersamaan dalam perbedaan adalah sebuah ide bersifat harapan yang diinginkan dalam kurun waktu secara terus menerurs tanpa adanya henti. Sebab dengan begitu lebih mengedepankan kebersamaan yang membangun kesejahteraan dalam kebahagiaan di atas semua golongan dan semua kepentingan. Mau tidak mau kecerdasan untuk memahami budaya, sosial, antropologi, dan kearifan loka indonesia sangatlah penting untuk menjalankan keberagaman yang membahagiakan. Dengan begitu semua akan menjadi lebih baik ke depannya dan tentunya harapan semua kalangan. Karena secara bersama menjaga dan merawat bangsa Indonesia agar terus berjaya tanpa harus menjadi lemah bahkan melemah dikancah dunia tentunya. Martabat bangsa harus besar dan eksis sehingga dapat disegani oleh siapapun.
Sangat mahal untuk dapat membangun kebersamaan dengan merajutnya penuh cinta kasih sayang. Akan tetapi sangat mudah menghancurkan itu semua dalam hitungan waktu yang sangat singkat. Meski dalam prosesnya kehancuran jauh lebih mahal biaya dan harganya akibat setiap kerusakan dimulai selalu ada pembiayaannya untuk melawannya secara sistematis. Karena bangsa yang besar ini diisi dengan banyaknya perbedaan sebagai keberagaman, sehingga bukan untuk dimusnahkan atau genosida atau apapun bentuknya melainkan dirajut secara bersama dalam ranah kebangsaan. Mulai tinggalkan narasi destrktif dan narasi hoax hanya untuk saling menyerang dan menjatuhkan yang berefek pada kegaduhan bangsa secara nasional dan menjadi bulan-bulanan peristiwa yang amat sangat tidak produktif. Karena bangsa ini milik semuanya maka mari kita rajut bersama dalam perbedaan yang membuat kita sebagai rahmat yang diberkahi dan diridhoi oleh Yang Maha Kuasa.