DAERAH  

Milad ke-111 ‘Aisyiyah: Perkokoh Dakwah Kemanusiaan dengan Berbagi

Peringati Milad ke-111, ‘Aisyiyah Kabupaten Pekalongan Berbagi untuk Ustadz/ustadzah TPQ

WARTAMU.ID, Pekalongan – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Pekalongan menggelar peringatan milad ke-111 ‘Aisyiyah dengan kegiatan berbagi kepada ustadz dan ustadzah Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) ‘Aisyiyah se-Kabupaten Pekalongan. Acara ini berlangsung pada Ahad, 9 Februari 2025, di SMK Muhammadiyah Pencongan, setelah sebelumnya direncanakan di Gedung Dakwah ‘Aisyiyah namun dipindahkan akibat banjir.

Nur Mufidah dari Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah (PCA) Pencongan dalam sambutannya mengungkapkan bahwa meski ada kendala lokasi, semangat acara tetap terjaga. “Kegiatan ini semula akan dilaksanakan di Gedung Dakwah ‘Aisyiyah, tetapi jalan menuju ke tempat itu banjir. Akhirnya dipindahkan ke SMK Muhammadiyah,” ujarnya.

Peringatan milad ke-111 ‘Aisyiyah yang jatuh pada 27 Rajab 1446 H mengangkat tema “Memperkokoh dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta”. Ketua PDA Kabupaten Pekalongan, Rumainur, menegaskan bahwa ‘Aisyiyah terus berkomitmen dalam mendampingi masyarakat yang terdampak bencana.

“Saat ini kita masih bersama-sama mendampingi dan berbagi sebagai bentuk dakwah kemanusiaan dengan dasar spirit surat Al-Ma’un. Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah tidak ada bosannya untuk terus mendampingi para korban bencana, seperti longsor di Kecamatan Petungkriyono dan banjir di Kecamatan Kedungwuni serta Tirto,” jelasnya.

Sebagai wujud kepedulian, PDA Kabupaten Pekalongan melalui Kantor Layanan (KL) Lazismu menghadirkan program “Berbagi untukMu Ustadz/Ustadzah TPQ ‘Aisyiyah”. Dalam program ini, setiap cabang mengirim satu perwakilan untuk menerima paket bantuan yang terdiri dari beras dan RendangMu.

“Kami menyediakan paket berbagi berisi beras dan rendang sesuai jumlah ustadz/ustadzah yang diusulkan tiap cabang,” kata Kusmaniyah, Kepala KL Lazismu PDA, didampingi Ri Sumarni dari bagian program KL PDA.

Selain penyerahan bantuan, peringatan milad ini juga diisi dengan tausiyah tentang fiqih bencana yang disampaikan oleh Herowati, Koordinator Majelis Tabligh dan Ketarjihan PDA Kabupaten Pekalongan. Dalam ceramahnya, ia mengajak jamaah untuk memahami sebab-akibat dalam menghadapi bencana agar dampaknya bisa diminimalisir.

Acara berlangsung penuh haru dan kebersamaan. Para ustadzah TPQ, jajaran pimpinan harian PDA, serta ketua dan bendahara PCA yang hadir merasakan semangat perjuangan ‘Aisyiyah yang telah berusia lebih dari satu abad.

“Semoga dengan bertambahnya usia, ‘Aisyiyah semakin memperkokoh dakwah kemanusiaan dan makin bermanfaat bagi umat,” pungkas Herowati.