Pemberdayaan Masyarakat Jadi Kunci Pembangunan Kesehatan di Lampung Barat

Menurut Wawan—sapaan akrab Widyatmoko Kurniawan—pemberdayaan masyarakat di Lampung Barat dilakukan melalui pengembangan upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM)

WARTAMU.ID, Lampung Barat – Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu unsur penting yang menentukan keberhasilan pembangunan kesehatan. Upaya-upaya promotif dan preventif yang melibatkan masyarakat sangatlah vital dalam mencapai tujuan tersebut. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung Barat, dr. Widyatmoko Kurniawan, Sp.B, pada Rabu, 4 September 2024.

Menurut Wawan—sapaan akrab Widyatmoko Kurniawan—pemberdayaan masyarakat di Lampung Barat dilakukan melalui pengembangan upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM) seperti Posyandu, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), dan Desa Siaga. Wawan menjelaskan, meski program Desa Siaga sudah berjalan di Lampung Barat, pengembangannya masih perlu ditingkatkan.

“Lampung Barat saat ini memiliki Desa Siaga, tetapi masih kurang pengembangan. Kita berharap mulai sekarang dan ke depannya Desa Siaga di Lampung Barat dapat terlaksana dengan lebih aktif,” ungkap Wawan.

Lebih lanjut, Wawan menjelaskan bahwa Desa Siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya, kemampuan, serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, bencana, dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Tujuannya adalah untuk mewujudkan masyarakat desa yang sehat, peduli, dan tanggap terhadap masalah kesehatan di wilayahnya secara mandiri sehingga derajat kesehatannya meningkat.

“Pembangunan kesehatan di Lampung Barat mengacu pada Transformasi Kesehatan Indonesia yang mencakup enam jenis transformasi, yaitu Transformasi Layanan Primer, Layanan Rujukan, Sistem Ketahanan Kesehatan, Pembiayaan Kesehatan, SDM Kesehatan, dan Teknologi Kesehatan,” ujarnya.

Wawan menekankan pentingnya Transformasi Sistem Kesehatan sebagai upaya untuk mengubah sistem kesehatan yang ada agar lebih efektif dan efisien dalam memberikan pelayanan. “Tujuannya untuk meningkatkan kualitas pelayanan, memperluas aksesibilitas, dan mengurangi disparitas kesehatan antar wilayah,” tambahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Lampung Barat ini juga berharap bahwa pembangunan kesehatan yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dapat terus berkesinambungan dan diimplementasikan dengan baik di lapangan.

Sebagai informasi, Dinkes Lampung Barat telah melaksanakan sosialisasi mengenai program Desa Siaga yang diikuti oleh seluruh kepala Puskesmas dan pihak lainnya. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Hotel Sari Rasa pada Selasa, 3 September 2024, sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapan dan partisipasi masyarakat dalam mendukung pembangunan kesehatan di Lampung Barat.