POROZ Distribusikan Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina melalui Yordania, Berkolaborasi dengan Kemenlu RI

Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat (POROZ)

WARTAMU.ID, Jawa Barat – Bantuan kemanusiaan untuk Palestina terus menjadi perhatian serius dari berbagai lembaga filantropi di Indonesia. Salah satu upaya terbaru datang dari Perkumpulan Organisasi Pengelola Zakat (POROZ) yang merencanakan pendistribusian bantuan untuk warga Palestina melalui jalur Yordania. Bantuan tersebut akan meliputi pangan dan paket kebersihan yang akan dikirim dalam 12 truk kontainer.

Dalam pertemuan tindak lanjut di Kantor Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Ahmad Mujadid Rais, yang mewakili Lazismu, menyampaikan bahwa pendistribusian ini adalah bentuk nyata kepedulian lembaga amil zakat yang tergabung di POROZ terhadap penderitaan masyarakat Palestina.

“Dengan adanya pertemuan ini, harapannya kami bisa berkolaborasi dengan Kemenlu, khususnya dalam hal bantuan perlindungan selama proses distribusi berlangsung,” ungkap Ahmad Mujadid Rais pada Selasa (17/9/2024).

Mujadid juga menjelaskan bahwa lembaga amil zakat yang tergabung dalam POROZ telah lama menunggu kesempatan untuk menyalurkan bantuan kepada warga Palestina melalui jalur Yordania ini. “Kolaborasi dengan berbagai pihak di Yordania, khususnya lembaga kemanusiaan yang diakui, akan sangat membantu dalam penyaluran bantuan ini,” tambahnya.

Senada dengan hal tersebut, Ahrul Tsani Fathurrahman, Direktur Kementerian Luar Negeri untuk Timur Tengah, menyambut baik upaya ini dan menyampaikan terima kasih kepada POROZ atas kolaborasi yang diinisiasi. Ia menegaskan bahwa pihak Kemenlu akan berupaya memfasilitasi proses penyaluran bantuan tersebut, termasuk melalui koordinasi dengan KBRI di Amman.

“Kami telah mengantisipasi kebutuhan yang diperlukan, dan Insya Allah Duta Besar Indonesia akan ikut serta dalam pelepasan bantuan di lokasi yang telah ditentukan,” ujar Ahrul Tsani Fathurrahman.

Namun, Ahrul juga mengingatkan bahwa ada kendala birokrasi yang bersifat internasional, terutama karena pengiriman bantuan ini harus melalui wilayah yang dikuasai Israel. “Ada reaksi dari Israel yang mempersempit ruang gerak, tetapi kami berharap mitra dari Yordania bisa memfasilitasi masuknya bantuan dari luar negeri,” tambahnya.

Ia menegaskan bahwa Kemenlu RI akan terus mendukung langkah kemanusiaan ini dan memastikan bantuan dapat berjalan lancar dengan pendekatan diplomatik. “Kami akan terus berupaya memberikan bantuan koordinasi dengan berbagai ormas yang memiliki akses lebih cepat untuk mencapai wilayah-wilayah terdampak seperti Jalur Gaza,” pungkas Ahrul.

Dalam kesempatan yang sama, Muhammad Yusuf, perwakilan POROZ, menjelaskan bahwa program bantuan ini dinamai Join Action for Palestina, yang diikuti oleh seluruh anggota POROZ. Bantuan yang akan disalurkan berupa pangan (gandum) dan paket kebersihan (hygiene pack) yang sangat dibutuhkan di lokasi pengungsian.

Tim dari masing-masing anggota POROZ, yang mengusung tema Tim Kolaborasi Kebaikan untuk Palestina, akan diberangkatkan pada Rabu (18/9/2024). Bantuan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat Palestina yang berada di wilayah pengungsian dan terkena dampak konflik berkepanjangan.

Langkah POROZ untuk bekerja sama dengan Kemenlu RI mencerminkan komitmen kuat untuk terus menjalin kerja sama dalam bidang kemanusiaan dan memperkuat hubungan antara Indonesia dan Palestina. Kolaborasi ini menunjukkan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam menangani isu kemanusiaan global.

Posko Bantuan dan Donasi Masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam penggalangan bantuan untuk Palestina dapat menyalurkan donasinya melalui Lazismu Jawa Barat dengan nomor rekening yang sudah disediakan. Sinergi ini diharapkan dapat memperluas cakupan bantuan dan mempercepat distribusi kepada masyarakat yang membutuhkan di Palestina.