WARTAMU.ID, Jakarta, 8 Desember 2024 – Program Lapor Mas Wapres yang diluncurkan pada 11 November 2024 merupakan wujud arahan Presiden Prabowo Subianto agar jajaran pemerintah semakin optimal dalam melayani masyarakat. Program ini bertujuan menindaklanjuti aduan masyarakat secara efektif dan cepat.
Dilansir dari wapresri.go.id, salah satu contoh nyata keberhasilan program ini adalah kasus yang dialami Jessica, warga Jakarta. Jessica menghadapi kendala dalam proses penerbitan Sertifikat Hak Milik (SHM) atas rumah yang berdiri di atas tanah berizin Hak Guna Bangunan (HGB) yang telah habis masa berlakunya sejak 1980.
Jessica melaporkan permasalahannya melalui kanal Lapor Mas Wapres pada 12 November 2024. Hanya dalam waktu dua minggu, laporannya diterima dan ditindaklanjuti. “Program Lapor Mas Wapres sangat responsif terhadap laporan saya,” ungkap Jessica saat memberikan testimoninya di Kantor Sekretariat Wakil Presiden, Jumat (6/12/2024).
Dampak Positif Kanal Lapor Mas Wapres
Penanganan aduan Jessica mencakup verifikasi data pelapor, pengecekan dokumen hukum, hingga pengukuran ulang tanah. Jessica merasa puas dengan layanan yang diberikan dan mengapresiasi keberadaan kanal ini sebagai bukti nyata pemerintah yang mendengar keluhan rakyatnya.
“Ini harapan baru bagi kami sebagai warga negara Indonesia untuk memiliki pemimpin yang benar-benar melayani. Jangan takut mengadu, siapkan dokumen yang lengkap, dan mari kita berjuang mencari keadilan,” ujar Jessica.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Penanganan Sengketa dan Konflik Pertanahan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Iljas Tedjo Prijono, menjelaskan bahwa program Lapor Mas Wapres telah menangani 119 kasus hingga saat ini. Dari jumlah tersebut, 47 kasus berada di bawah kewenangan ATR/BPN, dengan 36 kasus telah ditindaklanjuti dan 11 telah selesai.
“Alhamdulillah, seluruh aduan yang masuk telah kami tanggapi. Program ini memberikan dampak positif bagi masyarakat dengan menjamin setiap pengaduan ditangani secara profesional,” jelas Iljas.
Peningkatan Pelayanan Publik
Selain Iljas, Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan, Prita Laura, juga hadir dalam kesempatan tersebut. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui berbagai inovasi, termasuk program Lapor Mas Wapres.
Dengan keberhasilan penanganan kasus seperti yang dialami Jessica, program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas pengaduan resmi. Hal ini sekaligus menegaskan bahwa pemerintah hadir untuk mendengar dan memberikan solusi terbaik bagi warganya.