WARTAMU.ID, Metro – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah bidang Riset dan Teknologi menggelar kegiatan workshop bertajuk penguatan implementasi kurikulum merdeka untuk Pendidikan yang mencerahkan. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor 1 UM Metro, Dekan FKIP UM Metro, Ketua PDPM, Ketua Sekretaris beserta anggota bidang Riset dan Teknologi PDPM kota Metro. Kegiatan ini merupakan kolaboran antara Pemuda Muhammadiyah Kota Metro dengan Universitas Muhammadiyah Metro. Senin, 23 Januari 2023
Suwarno, S.H.,M.H selaku Ketua PDPM Kota Metro dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Pendidikan merupakan suatu instrument yang penting untuk membantu memajukan suatu bangsa, kurikulum merupakan perwujudan cita-cita sebuah bangsa dalam membangun pondasi emas Indonesia melalui bidang Pendidikan. Hal ini juga dipertegas oleh Drs. Partono selaku Dekan FKIP UM Metro yang menyampaikan bahwa “kemajuan Era R.I 4.0 harus diiringi dengan kemajuan kurikulum dari Pendidikan dasar hingga Pendidikan tinggi, oleh karena itu diperlukan inovasi dalam pembelajaran. Selain itu perubahan kurikulum dibutuhkan untuk mengatasi kondisi lost learning yang muncul akibat pandemic covid-19, harapannya perubahan kurikulum ini mampu memulihkan Pendidikan di Indonesia pasca pandemic 2019”.
Acara ini dibuka oleh Rektor UM Metro yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Wakil Rektor 1 bidang akademik bapak Dr. Agus Sujarwanta, M.Pd, dalam sambutannya beliau menyampaikan apresiasi kepada PDPM Kota Metro karena berupaya mendukung implementasi kurikulum merdeka di Indonesia.
Yasmika Baihaqi, M.Pd.Bi selaku ketua bidang riset dan teknologi PDPM kota Metro menyatakan “Sebanyak 630 Peserta yang melakukan registrasi pada link G-form yang telah disiapkan panita, dan sebanyak 417 peserta tergabung dalam group WA IKM UM Metro. Peserta berasala dari berbagai provinsi di Indonesia mulai dari Bukit Tinggi Sumatera Barat hingga Gorontalo kepulauan Sulawesi”. Riswanto, M.Pd.Si selaku sekretaris bidang riset dan teknologi juga menambahkan bahwa “kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari dari tanggal 23 sd 27 Januari 2023, konsep kegiatannya dilaksanakan secara daring melalui zoom. Hari pertama peserta akan mengikuti paparan materi, hari kedua sd hari ke empat peserta akan menyelesaikan tagihan tugas, dan hari ke lima penutupan dan penyerahan sertifikat. Peserta yang mendapatkan sertifikat adalah peserta yang telah mengikuti rangkaian kegiatan dari awal hingg akhir dan telah menyelesaikan seluruh penugasan yang diberikan”.
Yasmiqa juga menambahkan bahwa kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemateri yang merupakan fasilitator nasional Sekolah Penggerak diantaranya Pak Drs, partono, M.Pd, bapak Kuswono, M.Pd, Bapak Barkah Salim, M.Pd.Si, dan Bapak Riswanto, M.Pd.Si. dan juga seluruh panitia yang terlibat mas Ade Gunawan, M.Pd dan Nego linuhung , M.pd. Kami juga berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi semua guru-guru di Indonesia umumnya dan guru Muhammadiyah khususnya. Bagi yang belum sempat mengikuti dapat menyimaknya melalui you tube berikut: https://www.youtube.com/watch?v=ly1SLWnv6HE