DAERAH  

Perlindungan Tenurial Perempuan Pesisir: KPPI Kabupaten Sumenep Gelar Rembuk Masyarakat

Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia Gelar Sosialisasi dan Rembuk untuk Perlindungan Tenurial Perempuan Pesisir di Sumenep

WARTAMU.ID, Sumenep, Jawa Timur – Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia (KPPI) Kabupaten Sumenep menggelar sosialisasi dan rembuk bersama masyarakat dan perempuan pesisir di Balai Desa Nambakor, Kecamatan Kalianget, pada 30 Januari 2025. Kegiatan ini mengusung tema hasil pendokumentasian tentang agraria dan perlindungan tenurial perempuan pesisir.

Ahmad Mulyadi S.E., M.Si, Kepala Desa Nambakor, dalam sambutannya, memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh pengurus daerah KPPI Kabupaten Sumenep. Ia menekankan pentingnya peran KPPI dalam mengawal dan memberikan perlindungan khusus kepada perempuan-perempuan pesisir, baik di Desa Nambakor maupun di seluruh Kabupaten Sumenep. “Kabupaten Sumenep terdiri dari banyak pulau, sehingga perempuan-perempuan di pesisir sangat membutuhkan advokasi dan perlindungan. Salah satu harapan kami adalah KPPI Sumenep,” ungkap Mulyadi.

Sementara itu, Yusnaniyah M.Pd., Ketua KPPI Kabupaten Sumenep, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Desa Nambakor atas dukungan yang diberikan untuk terselenggaranya kegiatan sosialisasi dan rembuk ini. Ia menegaskan komitmen KPPI Kabupaten Sumenep untuk terus mengedukasi dan mengadvokasi hak-hak tenurial perempuan pesisir. “Kami akan berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah desa dan pemerintah Kabupaten Sumenep, untuk memastikan hak-hak perempuan pesisir terlindungi,” tegas Yusnaniyah.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan terhadap hak-hak tenurial perempuan pesisir, serta memperkuat kolaborasi antara KPPI dan pemerintah daerah dalam mendukung perempuan di kawasan pesisir.