WARTAMU.ID – Setelah suntik vaksin COVID-19 bisa memberikan efek samping seperti tubuh pegal, mengantuk dan lapar. Karenanya hindari beberapa makanan dan minuman ini usai suntik vaksin, dikutip dari food.detik.com
Dalam sebuah jurnal menemukan bahwa gizi baik merupakan kunci untuk memperkuat restoran kekebalan tubuh terhadap vaksin. Sebab vaksin dapat memberikan beberapa efek samping yang bisa jadi mengganggu.
Mulai dari tubuh terasa pegal, ngantuk berat, rasa lapar hingga ada yang demam. Oleh karena itu penting untuk memilih asupan setelah vaksin agar efek samping tersebut tidak begitu terasa.
Para ahli gizi mengatakan bahwa salah satu yang terpenting setelah vaksin adalah menerapkan pola makan tinggi makanan utuh. Makanan tersebut juga harus mengandung serat dan vitamin.
Dilansir dari CNN Indonesia (10/03) berikut 5 makanan dan minuman yang dilarang setelah vaksin:
1. Makanan Olahan
Makanan olahan didefinisikan sebagai makanan yang telah diubah dari bentuk aslinya dengan pemrosesan pabrik. Makanan dengan proses tinggi cenderung dibuat dengan bahan yang tak sehat seperti gula dan lemak jenuh.
2. Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji jelas bukan pilihan yang tepat. Makanan ini melalui pemrosesan yang tinggi dengan tambahan lemak jenuh dan garam yang tinggi.
3. Minuman bersoda atau dengan pemanis
Kamu benar-benar disarankan untuk tidak meminum minuman jenis ini setelah vaksin. Minuman jenis ini tidak memiliki satupun manfaat kesehatan.
Alih-alih sehat, terlalu banyak minuman bersoda dan minuman penuh pemanis bisa berisiko menambah berat badan, diabetes, kerusakan gigi, pembentukan lemak, kolesterol tinggi, dan masih banyak lagi risiko lainnya.
4. Minuman Beralkohol
Alkohol dikhawatirkan dapat mempengaruhi respons vaksin dalam membentuk pertahanan melawan virus. Sebuah studi juga menemukan, konsumsi alkohol berdampak negatif terhadap sistem kekebalan tubuh.
5. Minuman Berenergi
Minuman berenergi mengandung stimulan seperti kafein yang membebani kelenjar adrenal dan bersifat adiktif. Tak hanya itu, minuman berenergi juga umumnya mengandung gula dalam jumlah yang tinggi.